10+ Kelebihan dan Kekurangan Yamaha Aerox di Tahun 2022, Yakin Mau Beli?

Inilah daftar kelebihan dan kekurangan Yamaha Aerox di tahun 2022. Masih layak beli? Simak dulu keunggulan dan kelemahan motor matic disini!

Kelebihan dan Kekurangan Yamaha Aerox - All new Yamaha Aerox Connected 155 cc resmi lahir di Indonesia pada 2 November 2020. Maxi dari Tuning Fork kini mendapatkan beberapa perubahan, terutama merevisi tampilan, menambah fitur, dan juga meningkatkan output dari dapur taji.

Sebelum ke pembahasan apa saja kelebihan dan kekurangan Motor Matic Yamaha Aerox? Per September tahun ini, Yamaha Aerox diperdagangkan dengan label Rp 25,9 juta untuk tipe Standard Connected, Rp 29,4 juta untuk varian Connected ABS, dan Rp 29,5 juta untuk opsi Connected ABS di seragam MotoGP Edition. Harga tersebut merupakan rekomendasi untuk wilayah DKI Jakarta.

Bisa dibilang all new Yamaha Aerox Connected telah menjadi trendsetter baru untuk motor matic sporty di Indonesia. Tampilannya yang khas adalah menggabungkan desain bodi yang dinamis dengan dimensi gambot.

Kelebihan dan Kekurangan Yamaha Aerox di Tahun 2022, Yakin Mau Beli?

Lantas, dari semua perubahan yang dilakukan pabrikan, seberapa layak motor ini untuk dibeli? Simak ulasan kelebihan dan kekurangan yamaha Aerox pada berikut ini.

Kelebihan Yamaha Aerox

1. Desain dengan DNA sporty

Desain dengan DNA sporty

Keunggulan yang dimiliki oleh Yamaha Aerox pertama yang dijual dari motor ini adalah soal desain. Pabrikan mengatakan bahwa Aerox menggabungkan konsep sport dan sepeda motor matic. Dengan kata lain, ketika Anda membeli motor ini, keinginan untuk mengendarai motor sport masih ada, namun kemudahan dan kenyamanan sebuah motor otomatis tidak hilang.

Yamaha Aerox terbaru kini memiliki desain lampu depan LED baru yang dipermanis dengan daytime running light (DRL). Ada juga konsep full fairing body di bagian samping, serta perubahan pada lampu LED belakang yang kini lebih minimalis.

2. Fitur konektivitas

Fitur konektivitas

Keuntungan kedua yang bisa dipertimbangkan untuk meminta tangannya adalah penyematan fitur konektivitas. Sesuai namanya, all new Yamaha Aerox Connected dapat dihubungkan ke perangkat pemilik melalui aplikasi Y-Connect dengan koneksi bluetooth.

Melalui fitur ini, pemilik bisa mendapatkan notifikasi tentang panggilan, pesan, dan email yang muncul di panel speedometer. Tak hanya itu, ada juga informasi rata-rata konsumsi BBM untuk periode harian, bulanan, bahkan tahunan.

Y-Connect juga memungkinkan pemilik untuk melihat lokasi parkir saat terakhir kali terhubung dengan aplikasi, tampilan rpm motor dengan desain yang menarik, notifikasi malfungsi, hingga rekomendasi perawatan berkala melalui indikator kondisi aki dan oli.

Selain itu ada fitur menarik lainnya. Aplikasi Y-Connect memiliki fitur rank, yang memungkinkan semua konsumen dari semua Yamaha Aerox 155 Connected yang serba baru untuk bersaing dalam hal jarak tempuh dan eco riding.

3. Mesin lebih bertenaga

Mesin lebih bertenaga

Kelebihan motor Aerox ada pada sektor dapur pacu yang disorot oleh pabrikan, all new Yamaha Aerox Connected mengusung mesin baru berupa Total New Engine Blue Core 155 cc, liquid cooling, injection atomizer, yang kemudian diinjeksikan dengan teknologi Variable Valve Actuation (VVA).

Di atas kertas ketika membandingkan dengan mesin Aerox lama ada peningkatan tenaga sekitar 0, 4 tenaga kuda dan torsi 1 Nm. Secara keseluruhan, gambot otomatis ini memiliki tenaga maksimal 15,1 tenaga kuda pada 8 ribu rpm dan torsi puncak 13,9 Nm pada 6,5 ribu rpm.

Peningkatan daya disebutkan karena ada revisi piston yang menggunakan R15. Kemudian ada juga revisi asupan air, kini menggunakan dimensi yang lebih besar yakni 4,3 liter dari semula 3,7 liter.

Revisi lebih lanjut dari komponen katup, pada model terbaru ini menggunakan ukuran 20,55 mm yang semula 19,9 mm. Jadi jangan heran, selain meningkatkan output mesin, kompresi mesin juga meningkat menjadi 11,6:1.

4. Peningkatan volume tangki bahan bakar

Peningkatan volume tangki bahan bakar

Memaksimalkan itu, volume tangki bahan bakar juga kini membengkak dari semula 4,6 liter menjadi 5,5 liter. Ya, dengan kenaikan ini Anda tidak perlu repot lagi untuk bolak-balik ke SPBU.

Mengenai ruang akomodasi bagasi, Aerox memiliki daya dukung yang cukup besar. Dapat menampung satu helm full face dan membawa barang-barang kecil seperti jas hujan, tas, dan lainnya.

5. Gunakan ban gambot

Gunakan ban gambot

Kelebihan dan kekurangan aerox selanjutnya ada pada sektor kaki, Yamaha Aerox 155 Connected dilengkapi dengan ban depan dan ban belakang yang cukup lebar. Ban depan 110/80-14 dan ban belakang 140/70-114.

Kedua ban juga berjenis tubeless. Dengan ban tubeless, tekanan udara di dalamnya tidak langsung berkurang drastis ketika ban tertusuk benda tajam. Jadi, pengendara tetap bisa mengendarai motor untuk mencari lokasi atau bengkel ban

Selain mendongkrak penampilan menjadi lebih sporty, saat bermanuver juga meningkatkan stabilitas.

6. Fitur

Fitur pengisian daya 12 volt

Keunggulan terakhir pada Aerox terbaru yang bisa dijadikan referensi Anda adalah penambahan fitur-fiturnya. Sekarang ia memiliki desain layar LCD Speedometer baru yang lebih sporty, menyematkan stang kontrol sakelar, dok pengisian daya 12 volt, Stop Start System, Smart Motor Generator, dan lampu hazard.

fitur speedometer digital aerox

Kini untuk varian tertinggi, fitur 1-channel Anti-lock Braking System (ABS) di bagian depan, suspensi belakang dengan tabung, dan teknologi Smart Key alias keyless dengan Answer Back System.

Fitur smart key answer back system

Kekurangan Yamaha Aerox

1. Rem belakang masih tipe tromol

Salah satu kelemahan motor aerox yakni rem belakang masih memakai tipe tromol. Ya, Aerox Connected masih dilengkapi dengan pengereman belakang tipe tromol, padahal pabrikan mengklaim motor ini memiliki power-to-weight ratio (PWR) terbaik di kelasnya. Apalagi Yamaha Aerox secara desain merupakan motor yang sangat sporty.

Sedikit perbandingan, pesaing di kelas Honda ADV 150, PCX 160, atau bahkan Yamaha NMax sudah dilengkapi dengan perangkat ini. Dari segi performa, tentu saja cakram lebih baik daripada rem tromol.

Saat itu, Yamaha mengatakan alasan mengapa tidak menggunakan rem cakram adalah karena memperhitungkan berat motor. Mereka masih ingin menjaga PWR motor tetap yang terbaik di antara para pesaingnya.

Baca juga: 8 Kelebihan dan Kekurangan Nmax di Tahun 2022, Yuk Beli!

2. Suspension

Belum ada informasi apakah all new Yamaha Aerox menemukan perubahan pada suspensi depan. Meskipun hal ini sudah menjadi masalah lama jika peredamnya tidak nyaman, banyak keluhan jika suspensi teleskopik pada Aerox terbaru terlalu lunak sehingga potensi "jeduk" melalui jalan bergelombang sering terjadi.

Sementara di bagian belakang, meski menggunakan suspensi tabung (varian ABS connected), pabrikan tidak menyematkan pengaturan preload seperti pada all new NMax. Tak sedikit pemilik motor ini yang kemudian mengganti suspensi belakang dengan tipe aftermarket karena alasannya terlalu keras.

3. Tidak banyak ruang akomodasi

Maka kekurangan motor yamaha aerox yang harus diperhatikan adalah kompartemen akomodasi yang tidak banyak. Secara keseluruhan all new Yamaha Aerox hanya memiliki 2 ruang bagasi, yang pertama adalah bagasi utama dan laci di sisi kiri dek.

Sekarang di kompartemen laci di sebelah kiri volumenya juga tidak besar, Anda tidak dapat memuat smartphone atau bank daya yang besar. Umumnya hanya digunakan sebagai tempat meletakkan sarung tangan. Jangan berharap bisa menaruh botol air mineral.

4. Dock pengisian baterai masih berjenis soket

Meskipun semua Yamaha Aerox Connected yang serba baru dilengkapi dengan soket daya untuk mengisi baterai perangkat, Anda tetap memerlukan adaptor tambahan seperti di dalam mobil. Bagi yang tidak memiliki tentunya harus membeli dan cukup merepotkan ketika diminum setiap hari.

Dan saat Anda mengemudi, smartphone tidak dapat ditempatkan di laci depan. Mau tidak mau, Anda harus menambahkan dudukan aksesori, yang umumnya dipasang di kaca spion kiri.

Nah kalau bandingkan dengan kompetitor, misalnya Honda PCX 160 bisa langsung dicolokkan dengan kabel USB. Seperti diketahui PCX kini memiliki soket listrik USB tipe A.

5. Tidak dilengkapi dengan Traction Control System

Secara desain, Yamaha Aerox Connected yang serba baru berbagi platform dengan Yamaha NMax. Sayangnya untuk Aerox pabrikan tidak melengkapinya dengan fitur keselamatan Traction Control System (TSC) aktif.

Salah satu alasannya adalah Aerox tidak dilengkapi dengan rem cakram belakang. Jadi apa hubungannya fitur TCS dan rem cakram belakang dengan itu? Ini soal mekanisme kerja, fitur TCS terhubung langsung ke sensor kecepatan yang biasanya terletak di plat cakram belakang.

Sekarang, semua data dan informasi dikirim ke otak elektronik, yaitu ECU (Engine Control Unit). Ketika motor di-lauched dan sensor membaca bahwa ada kemungkinan kehilangan traksi pada ban (wheelspin), TCS akan segera mengirimkan sinyal bahwa ada putaran ban yang berlebihan ke sistem ECU. Secara otomatis mesin akan mengurangi daya yang terlalu besar ketika terjadi putaran roda belakang yang berlebihan agar motor tidak memantul.

Alasan mengapa motor ini harus dilengkapi dengan TCS kembali ke branding pabrikan tentang otomatis sporty pada Aerox. Mengingat tenaga dan torsi yang besar rasanya perlu dibenamkan dalam TCS. Namun jika fitur ini hadir, banderol harga dari Aerox pasti akan lebih mahal.

Berakhir dengan kesimpulan, pertanyaan itu layak dibeli atau tidak? Dari uraian di atas, tentu saja Yamaha Aerox Connected memiliki banyak kelebihan, namun juga memiliki kekurangan tersendiri.

Mungkin hanya itu saja yang bisa kami sampaikan tentang Kelebihan dan kekurangan motor aerox semoga ulasan di atas membantu dan menjadi refrensi sebelum membeli motor matic ini.

Tech Enthusiast dan Blogger sejak 2016, dengan background Ilmu Komputer. Sangat menyukai hal-hal tentang teknologi komputer, internet, dan HP Android, main game. Senang berbagi informasi gratis dan b…

Posting Komentar